Monday, 19 November 2012

Antara Konsep Hidup


Mana Milik Kita-Rabbani

Mana milik kita
Tidak ada milik kita
Semua yang ada
Allah yang punya
Tidak ada kita punya
Kita hanya mengusahakan saja
Apa yang kita dapat
Allah sudah sediakannya

Kita Allah punya
Dunia ini ciptaan-Nya
Miliklah apa saja
Tidak terlepas dari ciptaan-Nya
Mana kita punya
Tidak ada kepunyaan kita
Kita hanya mengusahakan
Apa yang telah ada
Mengapa kita sombong
Memiliki Allah punya
Mengapa tidak malu
Kepada Allah yang empunya
Patut bersyukur kepada Allah
Yang memberi segalanya
Malulah kepada Allah
Kerana milik Ia punya
Janganlah berbangga
Apa yang ada pada kita
Kalau Allah tidak beri
Kita tidak punya apa-apa
Janganlah mengungkit
Mengungkit jasa kita
Jasa kita di sisi-Nya
Yang sebenarnya Allah punya
Marilah kita bersyukur
Bukan berbangga
Bersyukur kepada Allah
Bukan mengungkit jasa
Gunakanlah nikmat Allah itu
Untuk khidmat kepada-Nya
Selepas itu lupakan saja
Agar tidak mengungkit-ungkitnya

Tajuk Nasyid : Mana Milik Kita
Artis : Rabbani







Lirik Lagu Semua Allah Punya – Iwan Syahman
Lihatlah gunung yang tinggi
Subhanallah itu Allah yang punya
Lihatlah pantai yang indah
Subhanallah itu Allah yang punya
Tiada yang engkau punya
Semuanya Allah punya
Tiada yang engkau punya
Semuanya Allah punya

Lihatlah burung yang terbang
Subhanallah itu Allah yang punya
Lihatlah bunga yang mekar
Subhanallah itu Allah yang punya
Tiada yang engkau punya
Semuanya Allah punya
Tiada yang engkau punya
Semuanya Allah punya
Kau lihat bukan kau punya
Itu semua Allah punya
Kau dengar bukan kau punya
Itu semua Allah punya
Dari itu janganlah sombong
Janganlah riak serta irihati
Dunia hanya pinjaman sementara
Akhirnya kembali kepada Nya
Lihatlah gunung yang tinggi
Subhanallah itu Allah yang punya
Lihatlah pantai yang indah
Subhanallah itu Allah yang punya
Tiada yang engkau punya
Semuanya Allah punya
Tiada yang engkau punya
Semuanya Allah punya
Kau lihat bukan kau punya
Itu semua Allah punya
Kau dengar bukan kau punya
Itu semua Allah punya
Dari itu janganlah sombong
Janganlah riak serta irihati
Dunia hanya pinjaman sementara
Akhirnya kembali kepada Nya (2X)
Tiada yang engkau punya
Semuanya Allah punya
Tiada yang engkau punya
Semuanya Allah punya
Kau lihat bukan kau punya
Itu semua Allah punya
Kau dengar bukan kau punya
Itu semua Allah punya

kedua-dua lagu diatas sengaja saya lampirkan dan saya kongsikan kepada kalian.sebenarnya saya sangat terkesan dengan kedua-dua lagu ini.ia bermaddah tentang antara konsep kehidupan yag mana semua perkara yang berada di atas muka bumi ini bukan milik kita.setiap benda!setiap perkara!bakat,kemewahan,kesihatan,kecantikan paras rupa,anggota badan,segala-galanya,ya,segala-galanya,bukan milik kita.tapi milik Allah.
ya!kadang kadang kita lupa,kita melakukan sewanang-wanangnya di muka bumi ini,kita lupa bumi ini bukan milik kita,sebab itu kita melakukan apa sahaja sesuka hati.

kita sombong dengan kelebihan yang Allah beri kepada kita,"akulah yang paling hebat",
kita riak dalam melakukan ibadah,kita bakhil dalam bersededekah kerana kita kata kemewahan dan duit yang kita ada adalah milik kita dan perlu digunakan untuk membeli keperluan dan kepentingan diri sendiri.

namun hakikatnya,dunia dan segala yang ada di muka bumi ini bukan milik kita,kita hanya hamba!hamba!jadi kalau hamba kenalah buat cara hamba.
hamba ialah orang yang mengikut kehendak tuhannya.apa jadi kalau tak ikut??
teringat cerita-cerita sahabat nabi seperti Bilal Bin Rabbah,yang mereka adalah hamba sahaya sebelum memeluk islam.kisahnya yang masyhur dikalangan kita.kisah dimana Bilal Bin Rabbah di seksa akibat tidak mengaku berhala sebagai tuhannya.kenapa dia perlu diseksa kerana mengaku ALLAH sebagai tuhan?itu hak dia?

sebenarnya,dia tidak ada hak keatas dirinya kerana dia adalah hamba,dirinya ialah hak tuannya.

itulah hamba.semua perkara ditentukan tuannya.sampai pegang aqidah sekalipun.apabila tidak seperti yang tuan inginkan,terus diseksa.tanpa rasa belas.

namun,ALLAH adalah tuan dan tuhan yang maha penyabar,maha pemurah.dia memberikan peluang kepada hamba-hambanya untuk bertaubat dan melepaskan diri dari seksaan yang sepatutnya dilaksanakan keatas kesalahan dan dosa yang dilakukan.

jadi,saya menyeru kepada diri saya serta rakan-rakan.marihlah kita menjadi hamba yang taat(taqwa).saya ingatkan sekali lagi,kehidupan ini bukan milik kita.setiap particle dan atom di dunia ini,segala kelebihan dan bakat,masa dan ruangan semuanya milik ALLAH.kita hanya peminjam yang ditugaskan untuk mengimarahkannya dengan cara yang dikehendaki ALLAH iaitu berpandukan al quran dan assunnah.jangan sombong,jangan riak,jangan suma'ah dan jangan,jangan,jangan buat apa yang di tegah olehNya.kerana kita hanyalah hamba,dan kita ALLAH punya.

SALAM MUJAHADAH.
selamat menghayati lirik dan lagu 'mendidik jiwa' di atas. 
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...